Sekolah Riset Berpendekatan Discourse

Pada tanggal 18-19 November 2020, Jurusan Hub.Internasional FISIP Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta mengadakan acara Sekolah Riset Berpendekatan Discourse bagi seluruh Dosen Jurusan Hubungan Internasional yang diadakan di Auditorium Hotel Grand Keisha Yogyakarta. 
 
Acara ini diadakan untuk meningkatkan kapasitas pembelajaran para dosen khususnya bagi teori diskursus HI yang diisi oleh Dr. Eric Hiariej sebagai narasumber dan Amin Tohari sebagai moderator acara. 

Diskursus merupakan pendekatan penting dalam ilmu sosial namun sejauh ini, khususnya di Indonesia, pendekatan ini masih belum umum dipakai. Situasi ini tidak cukup mengherankan terjadi mengingat pendekatan ini telah mengalami reduksi yang cukup fatal sehingga membuatnya cenderung “dijauhi”. 

Pertama, diskursus diidentikkan dengan sesuatu yang rumit dan berat. Kedua, diskursus masih dilihat sebagai sesuatu yang berada di awang-awang, padahal keilmuan harusnya berurusan dengan hal-hal konkrit, praktik-praktik nyata dan langsung menyentuh kebutuhan manusia. Pendekatan ini telah mendapat tuduhan sebagai yang tidak menawarkan solusi atas problem-problem konkrit. Ketiga, masih umum dipahami kalau diskursus berurusan hanya dengan soal bahasa. 

Ini cukup logis karena memang pada awalnya ia dimulai dari observasi terhadap bahasa sebagai praktik sosial. Lagi-lagi, anggapan ini tidak salah tetapi itu masih membayangkan diskursus tahun 1970-1980-an, dan sekarang perkembangannya sudah jauh berbeda. Lalu displin ilmu lain tidak merasa perlu mempelajari diskursus sebab ia dianggap hanya domain kajian bahasa, sastra dan studi-studi kebudayaan. 

Meskipun anggapan seperti di atas masih tertanam di alam kesadaran sementara pihak namun mulai disadari adanya kebutuhan yang semakin membesar untuk mengembangkan produksi pengetahuan yang lebih tanggap terhadap persoalan dan tantangan muakhir, di mana diperlukan pendekatan-pendekatan baru yang lebih segar, tajam dan kritis. 

Kampus, sebagai lembaga keilmuan dituntut untuk terus mengembangkan strategi agar keberadaanya tetap relevan di tengah perubahan dunia yang sangat cepat, termasuk disini jurusan Hub.Internasional memiliki inisiatif untuk mempelajari diskursus sebagai pendekatan riset sangat tepat yang ke depannya akan coba dipraktikkan dalam tulisan dan karya ilmiah serta transfer ilmu kepada seluruh mahasiwa Hubungan Internasional.

Link Berita Terkait : hi.upnyk.ac.id

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memori Kolektif

Gambar
Memori Kolektif secara bahasa terdiri dari dua kosa kata, yaitu memori dan kolektif. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia memori merangkum empat arti yaitu 1. kesadaran akan pengalaman masa lampau yang hidup kembali; ingatan; 2. catatan yang berisi penjelasan; 3. peringatan; keterangan: 4. peranti komputer yang dapat menyimpan dan merekam informasi (https://kbbi.web.id).  Secara teoritik dalam kajian ilmu sosial pengertian yang tepat kiranya ada pada pengertian pertama, yaitu kesadaran dan pengalaman di masa lampau yang masih tertanam dalam ingatan. Adapun pengertian kolektif berdasar pada sumber yang sama berarti 1. secara bersama; dan 2. secara gabungan.  Dari pengertian dua kata yaitu memori dan kolektif secara bahasa dapat ditarik pengertian bahwa memori kolektif merupakan kesadaran atau pengalaman (baik di masa lampau maupun saat ini, atau lebih tepatnya merupakan kejadian yang sudah berlalu) yang masih tertanam dalam ingatan bersama dalam sebuah kelompok (baik kecil maupun besar)
Read more »

Sigmund Freud ; Psikoanalisis Dalam Kejiwaan Manusia

Gambar
Psikoanalisis merupakan istilah keilmuan yang dicetuskan oleh Sigmund Freud pada tahun 1896, dan menjadi produk pemikirannya yang hingga saat ini tetap digunakan sebagai piasu analisa dalam melihat 'fenomena'.  Tahun 1899, Freud menulis sebuah karya yang berjudul Die Traumdeutung dalam bahasa Jerman, karya ini menurut Freud sebagai karya yang sangat signifikan karena menjelaskan tentang ide, ego dan super ego.  Menurutnya manusia mempunyai struktur psikologis yang terdiri dari tiga elemen yang terpisah namun saling berinteraksi. Ide merupakan hal yang mendasari personalitas seseorang. Ide dapat direpesentasikan sebagai kebutuhan dasar alamiah. sedangkan ego  berurusan dengan kenyataan atau realita. Kerja ego adalah berusaha memenuhi keinginan ide dengan cara yang dapat diterima secara sosial. Adapun super ego adalah aspek moral dari suatu kepribadian yang biasanya dari pola pengasuhan orang tua dan nilai - nilai yang berlaku di masyarakat.  Contoh sederhanya ; ide :Freud i
Read more »

Kuasa Pencitraan

Gambar
SatuKata , - Bagi sebagian orang, istilah pencitraan, terutama sebagai strategi politik masih menjadi kontroversi. Alasannya karena dianggap mengada - ada dan tidak natural serta bisa berbanding terbalik dengan realitas pribadinya.    Pencitraan merupakan proses yang instan dan tidak terlalu berat dilakukan, hanya butuh kekonsistenan belaka. strategi ini dapat mengubah kepribadian asli orang yang disolek untuk mencapai misi yang sedang dituju. istilah kasar dari proyek pencitraan yakni untuk mengelabui persepsi masyarakat tentang kepribadian seseorang dan biasanya alat yang digunakan untuk mendistribusiakan proyek pencitraan adalah media massa seperti koran, televisi dan media sosial lainnya seperti youtube, instagram dsb.    Di Indonesia, proyek pencitraan seringkali berjalan monoton dengan hanya menampilkan satu persepsi yang disukai publik. blusukan, merakyat dan sederhana kerap menjadi tema utamanya karena hal itu dianggap sebagai kebutuhan Psikososial masyarakat. jarang ada proye
Read more »