[SERIPSIKOPOL] Ketidaksadaran Membentuk Tatanan Sosial

Dalam kehidupan sehari - hari, kita sering menemukan bahkan terlibat langsung dengan cinta, traumatik bahkan subyektifitas dan ketidaksadaran. Tidak hanya itu saja, kita juga sering melihat potensi chaos dalam kehidupan sosial masyarakat seperti apatisme, kecemasan dan frustasi. 

Oleh karena itu, diperlukan sebuah ilmu yang bisa menganalisa dan memberikan solusi terhadap permasalahan – permasalahan yang ada di masyarakat yang terkadang kita menerimanya secara ketidaksadaran. Pengamatan yang mendalam serta penganalisaan dari berbagai aspek menjadi modal penting agar hasil temuan tidak jauh dari objektiv dan manipulatif. 

Permasalahan di atas, memerlukan pemahaman scientific tentang Psikoanalisa, Politik dan Demokrasi sebagai ilmu. Dimensi ilmiah ini wajib dipahami, bukan asal. Karena inti pengetahuan adalah kejujuran. Tidak ada kebenaran yang mendua. 
 
Untuk itulah Sekolah Riset SatuKata mengadakan kelas SERI-PSIKOPOL untuk kalangan Mahasiswa dan umum. Kelas SERIPSIKOPOL akan dilakukan dengan 12 kali pertemuan atau setara dengan satu semester. Program ini akan dimulai pada tanggal 20 Agustus 2021 dan akan berakhir sesuai jadwal yang telah ditentukan oleh pelaksana. 

Adapun kurikulum yang ditetapkan yakni : 

 • PSIKOLOGI, PSIKOANALISA DAN KEKUASAAN 
 • TRAUMA, HISTERIA DAN REPRESI 
 • BAHASA, MEMORI KOLEKTIF DAN KETERASINGAN 
 • IDENTITAS, SUBYEKTIFITAS DAN KETIDAKSADARAN 
 • FANTASI, CITRA DIRI DAN PENCITRAAN 
 • NARSISME, HASRAT DAN KENIKMATAN 
 • CINTA, BENCI DAN FANATISME 
 • PSIKOANALISA, RISET DAN TRANFORMASI SOSIAL 

Kurikulum di atas akan menjadi fokus pembahasan yang akan disodorkan kepada peserta kelas SERIPSIKOPOL. Sekolah Riset SatuKata akan terus melakukan pengajaran yang baik dan tepat, serta memberi cara baru untuk kita dalam melihat dan menganalisa kekuasaan. Selain itu, kita juga diajak untuk melakukan riset yang menggunakan cara berpikir tidak seperti biasanya. Dengan mengungkap dimensi – dimensi ketidaksadaran yang membentuk tatanan sosial dan operasi kekuasaan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memori Kolektif

Sigmund Freud ; Psikoanalisis Dalam Kejiwaan Manusia

Etika dalam Disrupsi